Selamat! Dapur Rutan Masohi dapat Sertifikasi Halal

Notification

×

Iklan

Iklan

Selamat! Dapur Rutan Masohi dapat Sertifikasi Halal

Minggu, 14 Juli 2024 | 07:30 WIB Last Updated 2024-07-14T00:30:00Z




ZONAHALAL.ID -- Dapur Rumah Tahanan Negara (Rutan)  Masohi, Kabupaten Maluku Tengah,  menjadi yang pertama di Maluku mendapat Sertifikasi Halal, Laik Higiene, Sanitasi dan Jasaboga.


Dalam pelaksanaan proses untuk mendapatkan Predikat Dapur Sehat yang bersertifikasi, Rutan Masohi telah berproses mengupayakan dari setahun yang lalu dan mempersiapkan secara terperinci mengenai prosedur yang harus dilaksanakan pada awal tahun ini. Mulai dari panduan praktis dan dukungan teknis untuk membantu Rutan Masohi mempersiapkan semua dokumen yang diperlukan serta memenuhi standar yang ditetapkan untuk sertifikasi halal.



Petugas Penanggungjawab Penjamah Bahan Makanan, Farid  Rifky menuturkan, panduan ini harus dilaksanakan dan ditaati untuk mewujudkan dapur sehat,dalam prosesnya selama setahun ini dimulai dari monitoring setiap harinya proses pengolahan masakan di dapur dan tidak hanya sampai di situ, proses pendampingan oleh Kementerian Agama sebagai Instansi penghubung dengan melakukan pemeriksaan sampel makanan dan pengecekan label bahan makanan.


Sementara itu, Hakim Abdul Gani selaku Kepala Subseksi Pelayanan Tahanan mengatakan, dengan sertifikat halal, pelayanan Rutan Masohi semakin mendapatkan kepercayaan utamanya dari keluarga warga binaan dan upaya ini menjadi salah satu komitmen dalam mewujudkan pelayanan prima khususnya pelayanan makanan bagi warga binaan," kata Hakim dikutip dari RRI, Minggu (14/7/2024)


Secara terpisah, Kepala Rutan Kelas IIB Masohi, Yusuf Mukharom mengatakan bahwa upaya mendapatkan sertifikat halal ini sebagai wujud komitmen Rutan Masohi untuk selalu memberikan pelayanan prima baik kepada warga binaan maupun masyarakat sebagai pengguna layanan.


"Sertifikat halal ini dirasa perlu untuk diwujudkan. Tidak hanya untuk menjamin kehalalan makanan bagi warga binaan, akan tetapi juga sebagai langkah konkrit mewujudkan pelayanan prima,"kata Yusuf.


Menurut dia, pelayanan prima tanpa pungutan biaya menjadi prioritas kami dalam mewujudkan zona integritas di Rutan Kelas II B Masohi.



"Kami berharap bantuan dari masyarakat, apabila ada layanan yang tidak memuaskan ataupun melanggar standar pelayanan, untuk segera mengajukan pengaduan baik secara langsung maupun secara daring melalui layanan pada ruang PTSP atau Pelayanan Terpadu Satu Pintu,"tutupnya.