ZONAHALAL.ID BOGOR -- Lembaga Pendamping Proses Produk Halal Global Ibadah Al Munawwaroh (LP3H-GIM) atau Halal Center GIM sukses menyelenggarakan pelatihan dan rekrutmen Pendamping Proses Produk Halal (P3H) pada tanggal 16-17 November 2024.
Acara yang dihadiri oleh 100 peserta dari berbagai daerah di Indonesia ini bertujuan untuk memperkuat peran Pendamping Proses Produk Halal dalam mendukung program sertifikasi halal yang telah dicanangkan oleh pemerintah.
Pelatihan ini dibuka secara resmi oleh Ustaz Haikal Hasan Baras, Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Republik Indonesia, yang akrab disapa Babeh Haikal.
Dalam pidato pembukaannya, beliau menyampaikan bahwa halal adalah konsep universal yang tidak hanya bermanfaat bagi umat Muslim, tetapi juga relevan bagi seluruh masyarakat modern tanpa memandang latar belakang agama.
“Halal bukan sekedar kebutuhan dan kewajiban umat Muslim, halal adalah life style yang dibutuhkan masyarakat modern tanpa memandang apapun latar belakang agamanya,” ungkap Babeh Haikal dikutip dari Radar Bogor, Senin (18/11/2024).
Beliau juga menjelaskan bahwa penerapan konsep halal telah berkembang dari fokus pada makanan dan minuman ke bidang lain seperti obat-obatan dan kosmetik.
“Halal adalah gaya hidup modern, bukan gaya hidup zaman dulu. Halal itu treacebility, halal itu trust, halal itu integrity, halal itu transparansi. Jadi halal itu adalah life style,” tambahnya.
Babeh Haikal menekankan bahwa halal juga merupakan cara dakwah yang dapat membawa maslahat besar untuk umat manusia sebagai rahmatan lil alamin.
“Halal itulah cara Rasulullah berdakwah, keren. Dan izinkan saya berdakwah dengan cara seperti ini. Mudah-mudahan pengantar ini membawa teman-teman semua semangat untuk meneruskan agenda yang telah Nabi Muhammad saw. lakukan,” pungkasnya.
Pelatihan ini menghadirkan sejumlah narasumber ahli, seperti Syeikh Mohmed Firdaus bin Masruhen, pembina Yayasan Global Ibadah Al Munawwaroh sekaligus peneliti di bidang ilmu industri dan fikih halal, serta Muhammad Yusuf Ibrahim, Direktur Halal Center GIM, yang memberikan arahan tentang peran strategis P3H.
Selain itu, Bapak Hasan As'ari dari Satgas Halal BPJPH Kabupaten Bogor turut memberikan materi mendalam mengenai proses sertifikasi halal di Indonesia.
Para peserta yang mengikuti pelatihan ini berasal dari berbagai daerah di Indonesia, menunjukkan antusiasme luar biasa terhadap peran strategis P3H.
Pelatihan yang diselenggarakan secara daring ini juga menghadirkan diskusi interaktif, di mana peserta berkesempatan mengajukan pertanyaan langsung kepada para narasumber terkait isu-isu halal di lapangan.
Direktur Halal Center GIM, Muhammad Yusuf Ibrahim, menyampaikan bahwa pelatihan ini adalah langkah awal untuk memperluas jangkauan pendampingan halal di seluruh wilayah Indonesia.
“Kami berharap para pendamping yang direkrut melalui pelatihan ini dapat membantu percepatan sertifikasi halal, sesuai dengan target BPJPH Republik Indonesia,” ungkapnya.
Dengan pelatihan ini, Halal Center GIM berharap dapat mencetak Pendamping Proses Produk Halal (P3H) yang berkualitas, profesional, dan siap berkontribusi dalam menjadikan halal sebagai gaya hidup modern masyarakat Indonesia dan dunia.